Ikigai Sebuah Filosofi Hidup Bangsa Jepang
Filosofi Ikigai Bangsa Jepang
Buatlah kesempatanmu hidup adalah sebuah
kesempatan seseorang yang melaju paling jauh pada umumnya adalah dia yang ingin
dan berani melakukan sesuatu, saat lulus kuliah beberapa tahun yang lalu aku
harus menunggu berbulan-bulan untuk menunggu pekerjaan pertama, banyak lowongan
kerja yang sesuai dengan bidang kuliah yang kujalani namun rasa-rasanya aku
tidak yakin ingin bekerja di bidang itu aku sedikit menyesal karena aku hanya
memilih jurusan berdasarkan popularitas dan banyaknya peminat di jurusan
itu,bukan karena aku menyukainya. Terlalu lama menunggu lalu aku memutuskan
untuk bekerja sesuai bidang kuliah akuntansi tapi aku sering merasa frustasi
dengan angka-angka, aku sering marah dan membenci diriku sendiri mengapa aku
harus melakukan pekerjaan ini dan sampai kapan aku harus melakukannya.
Aku seperti mesin robot yang bekerja untuk
uang apa aku bahagia tentu tidak, aku hampir selalu terjebak ketika berada di
persimpangan jalan aku sudah berpikir banyak namun rasanya tidak pernah tepat,
apa yang aku inginkan, apa yang keluargaku harapkan, apa yang dunia cari, apa
yang masyarakat anggap baik dan apa yang bisa menjamin kehidupan jangka
panjang.
Mengenal ikigai
Ikigai sebuah filosofi bangsa jepang dalam
mencari kebahagiaan dan makna kehidupan "the
grand essentials of happiness are: something to
do, something to love, and something to hope for."esensi kebahagiaan dalam hidup ini adalah
sesuatu untuk dilakukan, sesuatu untuk dicintai dan sesuatu untuk diharapkan.
Kata héctor
garcía penulis buku ikigai: the japanese secret to a long
and happy life istilah ikigai pertama kali muncul pada periode heian yaitu sekitar
tahun 794 sampai 1185 berasal dari dua kata yaitu eki yang berarti kehidupan
dan gai yang berarti nilai menurut akihiro hasegawa seorang psikolog klinis dan
profesor di toyo eiwa university ikigai berasal dari kata kai yang dalam bahasa
jepang berarti tempurung kerang yang dianggap sangat bernilai maka kemudian
diartikan sebagai kata yang berarti nilai kehidupan di ikigai mirip dengan
kebahagiaan namun lebih mendalam dan bersifat jangka panjang, berkaitan dengan
tujuan hidup yang dapat menjadi motivasi serta membuat kita merasa bermakna
seimbang dan bahagia penuh.
Konsep ikigai telah dipercaya dan dijalani
oleh sebagian besar masyarakat di jepang mereka percaya dengan menumbuhkan
ikigai dalam hidup mereka semakin menemukan makna dalam kehidupan dan hal ini
membuat sebagian besar orang jepang memiliki angka harapan hidup yang tinggi
pada dasarnya ikigai merupakan irisan diagram venn dari empat elemen yaitu ikigai merupakan irisan dari
empat elemen yaitu passion, mission, vocation dan profession. Keempatnya saling
mengisi dalam membentuk sebuah tujuan hidup yang berkelanjutan.
Dari keempat hal tersebut hal yang kita
kuasai tidak akan bisa membawa kebahagiaan dan tidak akan betah kita jalani
bila tidak kita sukai setelah kita sukai hal itu juga perlu dibutuhkan dunia
karena bila tidak maka akan menjadi sia-sia, ketika sudah dibutuhkan dunia maka
hal tersebut juga harus dapat menghasilkan uang karena hobi keahlian dan misi
tidak akan dapat bertahan lama jika tidak menghasilkan uang.
Bagaimanapun juga kita membutuhkan uang untuk
mencukupi kebutuhan dan juga untuk dapat terus bergerak dengan hidup berdasar
ikigai maka tentu kita semangat hidup lebih baik, etos kerja yang baik, lebih
aman dari stress, penguasaan bidang sesuai keahlian, menyukai pekerjaan dan
berpotensi memiliki kinerja dan karir yang lebih baik.
Hidup akan
lebih bahagia karena kita menyukai apa yang kita kerjakan. Ia membawa manfaat
yang besar bagi dunia, kita dibayar untuk itu dan semakin ahli di bidangnya.
Ikigai juga memiliki pengaruh baik pada
kesehatan fisik dan mental banyak peneliti menyampaikan bahwa prinsip ini ia
membuat jepang menjadi rumah bagi penduduk tertua didunia yaitu rata-rata
hingga usia 87 tahun untuk perempuan dan 81 tahun untuk laki-laki menurut data
kementerian kesehatan tenaga kerja dan kesejahteraan negara tersebut, namun
banyak pula masyarakat jepang yang berusia lebih dari 100 tahun.
Untuk menemukan ikigai dalam hidup dapat
dimulai dengan membuat pertanyaan kepada diri sendiri
Pertama tulislah hal-hal yang
kamu sukai, urutkan mulai
dari yang paling kamu sukai misalnya kamu menyukai menggambar interior,
sepakbola, bermain gitar dan sejarah.
Kedua tulis hal-hal yang kamu
kuasai dengan baik
hal yang kamu merasa dapat kamu kerjakan lebih baik daripada kebanyakan
temanmu, hal-hal yang kamu dapat pelajari dengan cukup mudah dan cepat kalaupun
kamu belum ahli setidaknya kamu masih memiliki ketertarikan dan semangat untuk
terus belajar dan mengulanginya hingga terus menjadi lebih baik.
Ketiga tulislah dari hal yang
kamu sukai atau kuasai yang telah dapat menghasilkan uang atau kamu yakini
dapat menghasilkan uang.
Keempat tulislah hal-hal yang
dibutuhkan dunia saat ini berkaitan dengan minat bakat mu cari bakat mana yang
masih dunia atau pasar membutuhkan.
Kemudian buatlah diagram venn dan temukan apa
saja yang berada di irisan diagram itu berdasarkan catatanmu maka kamu akan
menemukan bahwa kamu dapat memiliki peluang besar untuk menjadi sesuatu yang
kamu pilih tadi.
Orang mengatakan bekerjalah sesuai passion
sehingga kamu tidak akan pernah merasa bekerja seumur hidupmu konsep itu baik
saja namun bagaimana kamu dapat bahagia jika kamu masih memikirkan kebutuhan
wajib seperti pendidikan anak yang susah terpenuhi.
Ada pula yang berkata bekerja adalah tentang
mencari uang maka realistis saja mana yang dapat menghasilkan paling uang maka
itulah yang kita kerjakan, konsep ini baik saja namun apakah kamu bahagia? Lalu
bagaimana dengan lembur yang telah membuatmu lelah dan stress? Mungkin kamu
masih sehat saat ini bagaimana dengan beberapa tahun lagi? Banyak orang harus
merelakan kesehatannya demi uang, yang mana akhirnya harus dia keluarkan lagi
untuk menjaga dan merawat kesehatan mereka,lalu apakah itu dibutuhkan oleh
dunia? Apakah itu baik dan sesuai hidup kamu ? Banyak pekerjaan yang mudah
dijalani menyenangkan dan menghasilkan banyak uang namun bagaimana dengan
tanggungjawab moral dan etikanya. Apakah kamu harus melanggar etika melanggar
moral atau bahkan melanggar hukum tentu bukan pekerjaan seperti ini yang kamu
cari untuk kebahagiaan jangka panjang.
Apa yang kamu lakukan hari ini adalah kunci
kebaikan dan juga kehancuran di masa depan, lakukanlah yang terbaik untuk hari
ini dan jangan pernah menyesal. Menemukan ikigai perlu dimulai dengan refleksi
diri dan mengenal diri sendiri mengetahui apa yang kita sukai dan tidak kita
sukai, menentukan batasan toleransi, mengenal apa yang mau kita lakukan dan
tidak kita lakukan serta memiliki cita-cita.
Kamu bisa membayangkan dengan hal yang
membuatmu bersemangat dan kamu bersedia untuk melakukannya terus-menerus fokus
pada satu tujuan dengan memiliki harapan dan tujuan maka kamu perlu membentuk
lingkunganmu dan kebiasaanmu menuju tujuan, ini juga berarti bahwa kamu perlu
teguh berpendirian, menegaskan tujuanmu meski keluarga atau lingkungan mu
kurang mendukung, bagaimana orang mempercayaimu bila kamu pun tidak percaya
pada dirimu sendiri, jalani tanpa banyak berpikir,berhenti pikirkan masa lalu
dan jangan khawatirkan masa depan. Fokuslah pada yang kamu jalani hari ini
mulai dan terus ulangi apa kamu sukai meskipun progress mu sangat kecil
teruslah berproses tanpa banyak berpikir jadikan kegagalan sebagai pengalaman
berharga untuk menempa mu menjadi lebih baik.
Cari sirkel yang mendukung, kamu perlu
mencari lingkungan yang dapat mendukungmu untuk maju, yang dapat menjadi
inspirasi untuk berkembang serta menjadi tempat untuk membuatmu terus
termotivasi, berada dalam sirkel yang tepat juga menjaga agar kamu dapat terus
optimis dan berpikir positif.
Ketika kamu telah ahli dalam bidang yang kamu
sukai maka bersikap realistis lah cari kemungkinan dan cara untuk dapat
menjadikan keahlianmu dapat menghasilkan uang untukmu, untuk dapat menjalani
kehidupan terbaik seseorang harus tahu siapa dirinya apa yang dia inginkan dan
apa tujuan hidupnya namun menjalankan apa yang diinginkan saja adalah egois,
mencari kekayaan saja adalah terlalu rakus dan menjalani misi kebaikan untuk
dunia saja belum tentu dapat menjamin kehidupan yang layak.
Carilah kebahagiaan dalam keseimbangan atas
hal-hal yang dapat membuatmu bersemangat bermanfaat dan bermakna setiap
harinya.
“jangan takut bermimpi tentang apa yang kamu
capai pergilah ke tempat yang kamu inginkan jadilah seperti yang kamu inginkan
karena kita hanya memiliki satu kesempatan dalam hidup untuk melakukan hal
baru”
Posting Komentar untuk "Ikigai Sebuah Filosofi Hidup Bangsa Jepang"